Bagi mereka yang sudah berbisnis pulsa, istilah stok pulsa mungkin sudah tidak asing. Tapi sebenarnya, walaupun Anda pemula, kata tersebut tidak sulit untuk dipahami. Sama halnya dengan istilah stok beras, stok gula dan lain sebagainya. Artinya, cadangan pulsa yang masih ada di deposit dan bisa dijual kembali ke agen. Sehingga ketika stok pulsa habis, Anda perlu mengisi stok tersebut untuk kemudian menjual lagi ke agen. Stok pulsa ini memang tergantung dari besarnya jumlah deposit yang Anda bayarkan.
Stok Pulsa Minim Untung Besar
Umumnya, mereka yang bisnis pulsa akan melakukan deposit dengan sejumlah uang misal Rp 500.000 untuk kemudian dijual lagi kepada beberapa agen atau konter pulsa. Jika stok pulsa Rp 500.000 habis, maka diperlukan restock atau pengisian ulang pulsa agar bisnis dapat berjalan dan agen tidak kecewa. Oleh sebab itu, biasanya untuk hindari kekosongan, stok pulsa ini dilakukan dengan jumlah besar sehingga ada banyak agen yang bisa dipenuhi kebutuhan pulsanya.
Dari sini, muncul semacam pemahaman bagi mereka yang menyediakan stok pulsa atau sebut saja seperti master dealer pulsa, bahwa stok pulsa harus dengan nominal yang besar. Selain itu, dengan stok pulsa Rp 500.000 maka tidak bisa melakukan transaksi kepada agen di atas Rp 500.000. Kedua pendapat ini bisa dikatakan salah. Ini karena stok pulsa bisa diisi dengan deposit minimal semisal Rp 500.000 dan untuk penjualan kepada agen bisa lebih dari Rp 500.000.
Maksudnya begini, misal Anda adalah master dealer pulsa yang menyediakan stok pulsa untuk kemudian dijual kepada para agen. Nah, stok pulsa ini Anda dapatkan dari pihak server pulsa atau penyedia pulsa all operator. Sebagai contoh, stok pulsa minimal adalah Rp 500.000 maka Anda perlu melakukan deposit atau membeli stok pulsa pada server pulsa sebesar Rp 500.000.
Nah, jika ada agen yang ingin membeli pulsa hingga 2 juta, Anda tidak perlu khawatir walau stok pulsa hanya Rp 500.000. Ini karena sebelumnya Anda sudah mendaftarkan agen kepada pihak server sehingga sekalipun stok pulsa 500 ribu, Anda tetap bisa melakukan transaksi sebesar 2 juta kepada agen. Bisa dikatakan secara gampang, Anda berhutang 1,5 juta kepada pihak server. Nantinya, jika pihak agen membayar secara lunas, uang 2 juta bisa dibelikan stok pulsa terlebih dahulu baru kemudian dikirim ke agen.
Sehingga, tidak perlu khawatir adanya transaksi yang melebihi stok pulsa Anda. Hal semacam ini juga bisa dibicarakan kepada pihak server pulsa. Ini sama dengan agen pulsa yang melakukan deposit sebesar Rp 100.000 tapi pada kenyataannya ia bisa menjual pulsa hingga Rp 500.000 atau lebih dengan cara hutang terlebih dahulu kepada Anda. Ini tergantung sistem pembayaran agen kepada Anda nantinya.
0 komentar:
Posting Komentar